JAKARTA, ITN- Gempa bumi yang terjadi di Cianjur pada Senin, 21 November 2022 lalu menyebabkan kerusakan infrastruktur dan bangunan seperti fasilitas publik, rumah, dan jalan.
Menurut data yang dihimpun BNPB per Jumat (25/11), total kerusakan rumah mencapai 56.311 unit dengan rincian rusak berat 22.267 unit, rusak sedang 11.836 unit dan rusak ringan 22.208 unit.
Properti RedDoorz pun tidak luput dari dampak bencana alam tersebut. Saat ini RedDoorz memiliki sekitar 40 properti di kawasan Cianjur dan sekitarnya, menurut laporan ada enam properti yang terdampak sedang dan berat
RedDoorz menyalurkan bantuan kepada 200 karyawan properti di Cianjur yang terkena dampak gempa. Bantuan tersebut berupa beras, minyak, sabun, gula, pembalut wanita, dan kebutuhan pokok lainnya.
“Kami menyampaikan rasa duka cita yang mendalam atas bencana gempa bumi yang terjadi di Cianjur,” ujar Firry Wahid, Director of Government Relations RedDoorz Indonesia, dalam keterangan tertulisnya.
Lebih lanjut Firry mengatkan, “Sebagai salah satu bentuk kepedulian dan tanggung jawab kami kepada mitra properti kami di kawasan Cianjur dan sekitarnya, kami mendistribusikan bantuan kebutuhan pokok yang diperuntukan bagi para karyawan dan keluarga dari mitra properti kami di sana”.
Selain itu, Perusahaan juga menyampaikan salah satu mitra properti RedDoorz di Cianjur menyediakan propertinya sebagai posko perlindungan sementara untuk masyarakat yang terdampak.
Firry mengungkapkan bantuan untuk korban bencana gempa Cianjur ini merupakan bentuk komitmen tanggung jawab sosial yang diberikan RedDoorz kepada masyarakat luas.
“Kami harap, kontribusi ini dapat bermanfaat untuk pemulihan sosial ekonomi Cianjur pasca bencana alam dan dapat membuka pintu kesejahteraan bagi masyarakat yang terdampak,” tutup Firry.
