JAKARTA, ITN- KIPRAH Shafira di industri fashion Indonesia tak perlu diragukan lagi. Hampir 30 tahun SHAFIRA hadir melalui karya-karya luar biasa yang tercurah dalam bentuk koleksi fashion muslim yang modis sejak tahun 80-an; era dimana jumlah muslimah yang mengenakan hijab pun bahkan masih sangat minor.
Berangkat dari keresahan Feny Mustafa, selaku founder Shafira, akan kebutuhan busana
muslim yang elegan dan fashionable bagi para muslimah, tombak lahirnya fashion muslim di Indonesia pun ia mulai dari nol dibantu oleh dukungan dari para sahabatnya.
Kemunculan Shafira sebagai brand busana muslim pertama di Indonesia ini menarik laju kencang perkembangan industri fashion, tak hanya terbatas di Bandung, tempat bisnis ini dimulai, namun juga sampai ke berbagai pelosok dunia Shafra pancarkan inspirasi keindahan Islam melalui karya busana muslim yang mempesona.
Dengan ribuan koleksi yang telah dibuat berdasarkan inspirasi dari berbagai tempat di belahan
dunia, tahun ini Shafira secara khusus memilih kota Bandung, tempatnya pertama kali berdiri dan dikenal, sebagai sumber inspirasi dari koleksi spesial yang dipamerkan beberapa waktu lalu di ajang fashion week nasional.
Bertujuan untuk membawanya lebih dekat, pertama kalinya koleksi spesial
bertajuk Ngabaraga yang bermakna bersenang-senang di Braga ini dipamerkan di hadapan ribuan masyarakat Bandung dalam event tahunan bersama Pemerintah Kota Bandung, yakni Bubos (Buka Bersama on the Street) 2018.
Koleksi Ngabaraga mengangkat “cerita” Bandung khususnya Jalan Braga dari masa ke masa. Di awali dengan koleksi bertema Braga zaman kolonial lengkap dengan sepeda ontel yang ikonik di masanya, mengalir hingga koleksi Braga kini yang moderen dan berwarna diterjemahkan secara apik dalam rangkaian karya busana muslim yang cantik dan elegan.
Didukung oleh Pemerintah Kota Bandung, koleksi Ngabaraga dipamerkan kembali dalam gelaran agenda tahunan yang telah Shafira dukung sejak pertama kali event ini diinisiasi yakni pada tahun 2016.
Di tahun ketiga event Bubos ini digelar, Shafira secara konsisten memberikan suguhan hiburan yang menarik, tentunya salah satunya melalui sesi fashion show yang secara unik dilangsungkan di sepanjang Jalan Asia Afrika yang secara kontan menarik perhatian partisipan yang terdiri dari komunitas-komunitas kreatif di kota Bandung.
Bandung menurut Feny Mustafa memiliki tempat spesial di hatinya, oleh karena itu koleksi Ngabaraga ini ingin dibawa dan dipamerkan di tempat asalnya ke hadapan masyarakat kota Bandung sebagai bukti dedikasi Shafira yang lahir di Bandung.
Feny juga ingin mengembalikan rasa terima kasihnya melalui persembahan fashion show yang tak hanya dapat dinikmati oleh kalangan tertentu yang terlibat di dunia fashion saja, namun juga oleh seluruh lapisan masyarakatBandung sebagai salah satu gerbang pembuka menuju koleksi lainnya dalam rangkaian perjalanan 30 tahun kiprah Shafira. (*/evi)
