JAKARTA, ITN- Sekumpulan burung, terbang bersama, saling menguatkan menuju angkasa, untuk masa depan yang lebih indah dan mimpi yang lebih tinggi. Ketika yang lemah bersatu, maka kita menjadi berdaya.
Sebuah koleksi dari Erika Ardianto, yang menyatukan semangat dan harap dari para penyandang disabilitas, pejuang kanker, dan komunitas kaum Ibu dari rumah susun urban area.
Berbahan utama kain batik katun bermotif burung dari Rumah Batik Palbatu dan motif ondel-ondel monokrom khas Jakarta dari Batik Tambora, yang dibuat secara handmade.
Kain-kain hasil karya Mitra Binaan Bank Indonesia Propinsi DKI Jakarta ini dipadukan dengan kain tenun polos dan sedikit katun sebagai aksen. Dibuat menjadi busana bersiluet asimetris, bold, dan siap pakai untuk wanita.
Terdiri atas kemeja, blus, rok, gaun, celana lilit, dan outer bernuansa warna merah bata, kuning kenari, off white, hitam, putih, dan keabuan.
Busana dilengkapi aksesoris dan tas, hasil kolaborasi dengan ARRAJEWELRY, yang dibuat menggunakan bahan kain batik dan limbah akrilik. Tentunya tetap dengan siluet geometris dan bold.
Koleksi Erika Ardianto dipresentasikan dalam gelaran Jakarta Fashion Trend 2023 di Soehana Hall, Energy Building, 11 – 12 Januari lalu. Acara yang diselenggarakan oleh Indonesian Fashion Chamber Jakarta Chapter ini mengusung wastra Nusantara dalam setiap desain yang dibawakan.
