LABUAN BAJO, ITN – SEMANGAT Indonesia Incorporated yang dipopulerkan Menteri Pariwisata Arief Yahya terus direspon berbagai kalangan. Giliran BUMN, PT ASDP Indonesia Ferry yang berkomitmen mengembangkan pelabuhan penyeberangan di Labuan Bajo, ibukota Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT), Maret 2017. Yakni infrastuktur pendukung Pariwisata, dari pengembangan pelabuhan penyeberangan, marina untuk parker yacht, hotel bintang hingga komersial area pendukung Pariwisata.
“Semua akan dibangun dengan standar dunia di area ASDP Labuan Bajo pada Maret 2017. Kami akan berinvestasi sebesar Rp250 miliar untuk pembangunan tiga item proyek pengembangan pelabuhan penyeberangan,” ujar Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Christine Hutabarat, Selasa (14/2).
Pilihan investasi itu ada di Labuan Bajo, satu dari 10 Bali Baru yang tengah dikembangkan Kemenpar RI. Menurut Christine, Labuan Bajo adalah salah satu destinasi berbasis bahari yang lengkap, dan memang serius disiapkan sebagai destinasi prioritas. Komodo Labuan Bajo juga makin naik daun. Setelah aktris peraih Oscar, Gwyneth Paltrow, dua jagoan MotoGP Jorge Lorenzo, dan Valentino Rossi, berlibur ke sana.
Para selebriti dunia itu tak segan memposting momen liburannya di media sosial pribadi mereka. Jutaan follower mereka pun banyak yang terpesona. Bahkan ada juga yang sampai menanyakan di mana Labuan Bajo? Bagaimana cara ke sana? Dan keindahan seperti apa yang bisa menghipnotis tokoh sekaliber Paltrow, Lorenzo, dan Rossi?
”Yang jelas pamor dan popularitas Labuan Bajo langsung menanjak tajam karena diendors oleh tokoh-tokoh dunia,” ungkap Christine. Banyak yang tidak ngeh, jika Menpar Arief Yahya memang secara khusus mengirim pesan khusus dan mengucapkan terima kasih kepada Rossi waktu itu.
Setelah diendors Paltrow, Lorenzo, dan Rossi, orang jadi kian mudah membayangkan spot-spot mana saja yang disukai tiga selebritis dunia itu. Dari mulai keeksotisan komodo, satu-satunya binatang purba yang masih tersisa di muka bumi, panorama Pulau Padar yang aduhai, hingga sensasi tracking ala Jurrasic di Pulau Rinca, jadi makin mudah netizen dari berbagai penjuru dunia. “Mudah-mudahan setelah infrastrukturnya dibangun, makin banyak lagi wisman dan selebritis dunia yang berlibur ke Labuan Bajo,” ungkapnya.
Soal potensi alam, Labuan Bajo memang punya segalanya. Levelnya pun sudah dunia. Pengakuan itu datang dari CNN Travel 2015 silam. Saat itu, Labuan Bajo dinobatkan CNN sebagai snorkel site kedua terbaik di dunia. Nomor satunya Raja Ampat Papua dan nomor tiganya Kepulauan Galapagos di Amerika Selatan.
Dengan sejumlah fakta tadi, PT ASDP Indonesia Ferry langsung ngebut mengejar momentum membangun Labuan Bajo. Bupati Mabar pun sudah tiga kali diajak berdiskusi. Goal-nya, mempercantik Labuan Bajo hingga berstandar dunia. “Bupati Mabar sudah memberikan rekomendasi dan menyetujui rencana pembangunan marina sekaligus dengan hotel bintangnya. Jadi ini akan segera running,” ujar Christin.
Nantinya, ketiga investasi itu akan dikerjakan tiga perusahaan BUMN seperti PT PP (Persero) Tbk, PT Patra Jasa dan PT.Properti Tbk. Untuk marina akan dibangun di atas tanah reklamasi seluas 400 ha, sedangkan hotel akan dibangun di darat di tempat parkir kendaraan ASDP Labuan Bajo saat ini. Sementara komersial area pendukung pariwisata akan dibangun di samping Hotel Bintang yang akan dibangun tersebut.
“Kita akan melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait proyek pengembangan pelabuhan ini sebelum Bupati mengeluarkan izin prinsip,” tambahnya. (*/evi)