JAKARTA, ITN– DALAM rangka mendorong produsen Taiwan untuk meningkatkan kemampuan serta menambah nilai dan inovasi dalam produk mereka, Kementerian Urusan Ekonomi/Ministry of Economic Affairs (MOEA) meluncurkan sebuah proyek skala nasional yang dinanti-nantikan, Proyek Pengembangan Citra Industri Taiwan/The Taiwan Industry Image Enhancement Project (IEP project), Pemerintah mempercayakan Dewan Pengembangan Perdagangan Luar Negeri Taiwan/Taiwan External Trade Development Council (TAITRA) untuk mengeksekusi proyek ini. Melihat potensial dan kebijakan kepedulian di Indonesia untuk industri kesehatan.
“Kita membuat ini pertama keluar di Hospital Expo 2019 di Jakarta pada 23 sampai 26 September 2019. Menggandeng Taiwan Excellence, acara ini memiliki variasi tampilan dari produk tunggal ke solusi total. Faktannya pasar Indonesia adalah pasar yang berpotensi untuk industri kesehatan, dengan potential pertumbuhan tertinggi di basis sektor kepedulian dan management fasilitas kesehatan dan saat ini, kebanyakan dari merk Taiwan Excellence telah siap untuk ikut kolaborasi bilateral dan mencari partner untuk mengembangkan distribusi di Pasar Indonesia,” ujar Duta Besar dari Taiwan, John C Chen.
Dari Fakta, Taiwan Excellence berekspetasi untuk bertemu kebutuhan yang gawat di pengembangan kesehatan kini di Indonesia, yakni Ennolife yaitu POCT (Prosedur Diagnosa Penganalisis).
Pada dasarnnya, pengujian atau cek beberapa item untuk mengecek adanya penyakit dilakukan oleh beberapa hal mulai dari pengujian diabetes, penyakit dalam ginjal, penyakit kardiovaskular. Umumnnya pengujian dideteksi dari Glukosa, Kolestrol, dan asam air seni.
Pengujian dari rumah bisa memonitor penyakit diabetes, namun tidak bisa memonitor atau mengontrol penyakit lain. Prosedur diagnosa yang jadul kita diharuskan untuk pengambilan darah 3-10 ml darah, dan pengujian selama 40 menit dan pengambilan hasil lalu di baca oleh dokter selama beberapa hari. Sedangkan Prosedur POCT Analyzer Diagnosisi hanya mengambil darah sebanyak 0.06ml – 0.13 ml lalu pengecekan melalui mesin selama 15 menit dan langsung keluar hasil yang bisa langsung dibaca oleh para dokter hasilnnya. Alat yang digunakan pun tidak banyak dan besar.
Ennolife Clinical Chemistry Analyzer sebagai mesin analisis mereka memiliki keunggulan, yaitu dapat langsung terhubung dan sinkron langsung ke dokter di rumah sakit sehingga para dokter bisa memantau langsung perkembangan sang pasien, pengoperasian yang sangat ramah untuk para manusia dan mudah sehingga yang bukan tenaga ahli dalam rumah sakit pun bisa menggunakannya.
Pengambilan sampel darah untuk pengujian pun tidak terlalu banyak dan fokus pada pelacakan penyakit NCD. Pengoperasian yang mudah dan cukup dilakukan dengan memasukkan cakram, lalu memasukkan 130 ml atau 60 ml sample dapat berupa darah dan air seni dan laporan hasil pengujian keluar dalam 15 menit. (*/evi)