JAKARTA, ITN- Diabetes melitus mirip seperti fenomena gunung es, masih banyak orang yang tidak menyadari dirinya mengidap penyakit ini karena gejalanya kadang samar. International Diabetes Federation (IDF) menyatakan Indonesia berstatus waspada diabetes karena menempati urutan ke 7 dari 10 negara dengan jumlah pasien diabetes tertinggi. Prevalensi pasien pengidap diabetes di Indonesia mencapai 6,2% artinya ada lebih dari 10,8 juta orang menderita diabetes per tahun 2020. Perkumpulan Endokrinologi Indonesia (Perkeni) memprediksi angka ini akan meningkat menjadi 16,7 juta pasien per tahun 2045.
Penyandang diabetes perlu disiplin dalam mengelola kadar gula darah di kisaran target. Kadar gula darah yang tinggi dapat menyebabkan kerusakan saraf, tekanan darah tinggi, dan mengeraskan dinding pembuluh darah. Saat kadar gula darah tidak terkontrol, penyandang diabetes rawan mengalami komplikasi, di antaranya serangan jantung dan stroke, infeksi kaki yang berat (menyebabkan gangren, dapat mengakibatkan amputasi), gagal ginjal stadium akhir dan disfungsi seksual.
Meskipun diabetes tidak dapat disembuhkan, namun penyakit ini dapat ditangani dan dikontrol. Artinya, penyandang diabetes dapat mengelola penyakitnya agar tak sampai menimbulkan komplikasi yang memicu kecacatan hingga mengancam nyawa.
Jika pada seri pertama, Sabtu (12/6/21) Asah Kebaikan membahas tema “Apakah Cek Gula Darah Saja Cukup? bersama nara sumber APT Julian Afferino, MS dengan host Tresnawati. Pada talkshow seri kedua, Sabtu (19/6/21 pukul 14.00-16.00 WIB) Asah Kebaikan membahas tema “Strategi Perawatan & Pengobatan Pasien” bersama nara sumber ahli Farmasi Klinik, APT Dra Aluwi Nirwana Sani, MPHARM dengan host Eny Widayati.
Nah, untuk mengetahui lebih lanjut bagaimana perawatan dan pengobatan diabetes melitus agar pasien dapat menikmati hidup berkualitas, ikutilah talkshow daring Asah Kebaikan dengan ahli kesehatan yang diselenggarakan melalui platform ZOOM. Silakan daftarkan diri di tautan ini
https://bit.ly/3iOw5er
Webinar ini tidak dipungut biaya apapun dan silakan ajak teman Anda untuk turut serta. Kuota terbatas. Tersedia empat hadiah menarik untuk peserta yang mendaftar dan hadir saat acara.
Tentang Asah Kebaikan
Asah Kebaikan merupakan sekumpulan dari tujuh perempuan jurnalis lifestyle yang bergabung dalam instagram @asahkebaikan dengan tujuan ingin melakukan hal yang positif dan gerakan sosial yang bermanfaat bagi orang banyak. (*)